Apel Pagi sebagai Rutinitas di Kantor
Bangorejo 25-11-2024. Apel pagi, yang sering dilaksanakan di sekolah-sekolah maupun di tempat kerja, merupakan sebuah tradisi atau kebiasaan yang melibatkan kegiatan bersama di pagi hari. Biasanya, kegiatan ini dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan, menyampaikan pesan-pesan motivasi, atau sekadar memberikan informasi penting kepada seluruh anggota. Meskipun kelihatannya sederhana, apel pagi memiliki dampak yang signifikan, baik bagi kesehatan mental maupun fisik.
1. Meningkatkan Semangat dan Fokus. Apel pagi di kantor adalah cara yang efektif untuk membangun semangat dan meningkatkan fokus. Kegiatan ini biasanya diikuti dengan penyampaian informasi atau motivasi yang dapat memberi dorongan positif di awal hari. Bagi siswa, apel pagi bisa memberikan arahan yang jelas tentang kegiatan sepanjang hari dan membantu mereka memulai pelajaran dengan energi yang lebih baik. Begitu juga dengan para pekerja, apel pagi memberikan mereka kesempatan untuk mendengar informasi penting yang terkait dengan pekerjaan, serta menciptakan rasa kebersamaan yang penting dalam lingkungan kerja.
2. Mempererat Hubungan Sosial
Apel pagi memberikan kesempatan bagi peserta untuk berinteraksi dan mempererat hubungan sosial, baik antar rekan kerja atau atasan Kepala Kantor. Kebersamaan yang tercipta selama apel pagi membantu menciptakan ikatan emosional yang kuat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan memperkuat rasa memiliki terhadap organisasi atau institusi. Dengan apel pagi mudah melahirkan rasa saling menghargai dan penuh kekeluargaan,walaupun toh ada masalah dengan rekan sekantor akan cepat terurai, apalagi dibarengi saling mendoakan. Demikian pesan Pembina Apel Pagi yang dasampaikan oleh Ibu Dewi Karimah, S.Sos.I.,
3. Menumbuhkan Disiplin dan Tanggung Jawab
Bagi pegawai yang terlibat dalam apel pagi, mereka belajar tentang pentingnya ketepatan waktu dan disiplin. Kehadiran tepat waktu dalam apel pagi menunjukkan rasa tanggung jawab dan komitmen terhadap tugas yang akan dihadapi hari itu. Dalam jangka panjang, kebiasaan ini dapat membantu individu lebih bertanggung jawab dalam menjalankan kewajiban lainnya.