Bimbingan Perkawinan KUA Tegaldlimo |
Tegaldlimo, 20 November 2024 – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tegaldlimo hari ini menggelar kegiatan bimbingan perkawinan yang diikuti oleh enam pasang calon pengantin. Acara yang berlangsung di aula KUA Tegaldlimo ini bertujuan memberikan bekal kepada para calon pengantin untuk membangun keluarga yang harmonis, bahagia, dan berkelanjutan.
Kegiatan ini menghadirkan dua fasilitator berpengalaman. Faza Rousi, S.H., fasilitator pertama, memberikan materi mengenai Membangun Keluarga Sakinah. Dalam pemaparannya, ia menekankan pentingnya komunikasi yang baik, saling pengertian, dan pembagian peran dalam keluarga untuk mencapai keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Fasilitator kedua, Wahyu Fadhli Pribadi, S.H. menyampaikan materi tentang Psikologi Keluarga dan Mengelola Konflik. Ia menjelaskan cara memahami dinamika psikologis dalam keluarga serta memberikan strategi untuk menyelesaikan konflik secara konstruktif. “Perbedaan pendapat dalam rumah tangga adalah hal yang wajar. Yang penting adalah bagaimana kita mengelolanya dengan kepala dingin dan hati yang bijak,” ujarnya.
Para peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka juga diajak untuk berdiskusi dan melakukan simulasi agar lebih siap menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan berumah tangga. Salah satu peserta, Nurul (22), mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan ini. “Bimbingan seperti ini sangat bermanfaat, apalagi kami yang akan memulai hidup baru sebagai pasangan suami-istri. Jadi lebih siap mental dan pengetahuan,” katanya.
PLT Kepala KUA Tegaldlimo, Sarno, S.HI. dalam sambutannya, berharap agar ilmu yang didapat selama bimbingan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh para calon pengantin. “Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk mempersiapkan keluarga yang kuat dan tangguh. Kami berharap keluarga yang terbentuk nanti dapat menjadi contoh di masyarakat,” tuturnya.
Bimbingan perkawinan ini merupakan bagian dari program rutin KUA Tegaldlimo dalam upaya meningkatkan kualitas keluarga Muslim di wilayah tersebut. (WH)