Penyuluhan MT AL- MANAQIB


Celakalah Orang yang Lalai, Kecuali Orang yang Sabar, Beramal Sholeh, dan Bersedekah

Ibadah kepada Allah adalah inti dari kehidupan seorang Muslim. Setiap amal perbuatan yang dilakukan dengan niat tulus untuk mendekatkan diri kepada-Nya adalah ibadah yang mulia. Namun, dalam perjalanan hidup, seringkali kita terjebak dalam kelalaian. Kelalaian ini bisa berupa pengabaian terhadap kewajiban agama, seperti meninggalkan shalat, malas berzakat, atau mengabaikan kewajiban-kewajiban lainnya. Ibu Siti Muniroh, S.Pd,I selaku Penyuluh Agama  Islam KUA  Bangorejo sekaligus Pembina  Majlis Taklim “ JAMAAH AL- MANQIB “  Kedungagung-Sambirejo-Bangorejo memaparkan materi diatas dengan ringkas.

“ Dalam Al-Qur'an dan Hadis, kita diajarkan bahwa tidak semua orang yang lalai akan mengalami kerugian. Ada pengecualian bagi mereka yang memiliki sifat-sifat tertentu yang sangat dihargai oleh Allah. Allah memberikan peringatan dan petunjuk kepada kita bahwa celaka bagi orang yang lalai, tetapi ada kelompok yang mendapatkan rahmat-Nya, yakni mereka yang sabar, beramal sholeh, dan bersedekah “  mengawali kajianya

 Yang Pertama Peringatan terhadap Kelalaian

Allah SWT mengingatkan kita melalui berbagai ayat dalam Al-Qur'an untuk tidak lalai dalam menjalankan ibadah dan kewajiban agama. Salah satu ayat yang menunjukkan bahayanya kelalaian adalah:

"Kecelakaan bagi orang yang shalat, (yaitu) orang yang lalai dari shalatnya."(QS. Al-Ma'un: 4-5)

Ayat ini memberikan gambaran bahwa kelalaian dalam shalat adalah salah satu bentuk kerugian besar. Shalat merupakan tiang agama, dan ketika seseorang meninggalkan atau menunda-nunda shalat, ia berada dalam bahaya besar. Namun, meskipun begitu, Allah memberikan kabar gembira bagi mereka yang memiliki sifat-sifat mulia, yang mampu mengatasi kelalaian dengan sabar, amal sholeh, dan sedekah.

2. Sabar: Kunci untuk Menghadapi Ujian dan Kelalaian

Sabar adalah salah satu sifat utama yang sangat dihargai dalam Islam. Sabar bukan hanya berarti menahan diri dalam kesulitan, tetapi juga kesabaran dalam menjalankan kewajiban agama dan menjauhi segala larangan-Nya. Orang yang sabar tidak mudah terjerumus dalam kelalaian karena mereka menyadari bahwa setiap ujian yang datang adalah bagian dari ujian hidup yang harus dihadapi dengan kesabaran.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:

"Dan bersabarlah kamu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar."(QS. Al-Anfal: 46)

Dengan kesabaran, seseorang dapat terhindar dari kelalaian dalam ibadah dan tetap istiqomah dalam menjalankan ajaran agama. Sabar mengajarkan kita untuk tidak cepat menyerah dan tetap tegar dalam beramal sholeh, meskipun banyak godaan atau kesulitan yang dihadapi.

3. Amal Sholeh: Tindakan yang Mendekatkan Diri kepada Allah

Amal sholeh adalah setiap perbuatan baik yang dilakukan untuk mendapatkan keridhaan Allah. Dalam Islam, amal sholeh tidak hanya terbatas pada ibadah ritual seperti shalat atau puasa, tetapi juga mencakup segala bentuk kebaikan, seperti membantu sesama, berkata jujur, berbuat adil, dan lain-lain.

Amal sholeh menjadi jalan untuk menghindari kelalaian. Ketika seseorang fokus pada amal sholeh, hatinya akan selalu terjaga dan senantiasa mengingat Allah. Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman:

"Barang siapa yang beramal sholeh, baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka mereka akan masuk ke dalam surga dan tidak dizalimi sedikit pun."(QS. An-Nisa: 124)

Amal sholeh adalah penyejuk hati dan penyelamat dari kelalaian. Dengan amal yang baik, seseorang tidak akan terjerumus dalam kebiasaan buruk yang dapat menjauhkan dirinya dari Allah.

4. Bersedekah: Pembersih Harta dan Sumber Keberkahan

Bersedekah adalah salah satu cara untuk membersihkan harta dan memperbanyak keberkahan dalam hidup. Sedekah tidak hanya terbatas pada memberikan uang atau barang kepada orang lain, tetapi juga mencakup segala bentuk kebaikan yang dilakukan untuk kepentingan orang lain, seperti menolong yang lemah, berbagi ilmu, dan memberikan bantuan pada yang membutuhkan.

Sedekah juga menjadi salah satu amalan yang dapat menyelamatkan seseorang dari kelalaian. Rasulullah SAW bersabda:

"Sedekah itu memadamkan dosa sebagaimana air memadamkan api."(HR. Tirmidzi)

Sedekah bukan hanya membersihkan harta, tetapi juga merupakan bukti nyata dari kepedulian kita terhadap sesama. Ketika seseorang rutin bersedekah, hatinya akan terjaga dari sifat kikir dan lalai, serta semakin dekat dengan Allah SWT.5. 

Meskipun kelalaian adalah suatu kondisi yang bisa menimpa siapa saja, Allah SWT memberikan pengecualian bagi mereka yang sabar, beramal sholeh, dan bersedekah. Orang yang sabar mampu mengatasi setiap ujian dengan keteguhan hati, sementara amal sholeh dan sedekah menjadi pembersih hati dan penjaga dari kelalaian. Oleh karena itu, sebagai umat Islam, kita harus berusaha untuk menanamkan tiga sifat mulia ini dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari kerugian yang ditimbulkan oleh kelalaian, dan agar hidup kita senantiasa berada dalam lindungan dan rahmat Allah SWT.

(sitimuniroh@123.com)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama